Sinopsis :
Ali, seorang pemuda desa sederhana, memulai perjalanan menghafal Al-Quran dengan tekad bulat dan hati yang penuh harap. Di pesantren, ia menghadapi hafalan yang berat, rindu pada keluarga, dan ujian yang tak henti menguji niatnya. Namun, setiap ayat yang ia hafal menuntunnya semakin dekat pada cahaya Allah, mengajarkan makna keikhlasan dan keteguhan hati.
Bisakah Ali melewati rintangan-rintangan ini dan menjadi hafidz, atau harus menyerah di tengah jalan?
Jejak Sang Hafidz: Perjalanan Panjang Menghafal Al-Quran adalah kisah inspiratif tentang cinta dan perjuangan di jalan-Nya, yang akan memotivasi setiap hati untuk mendekat pada Al-Quran dan menjadi penjaga ayat-ayat-Nya.
Â
Deskripsi Buku :
Novel ini menceritakan perjuangan seorang remaja desa bernama Ali yang bercita-cita menjadi hafidz Al-Quran. Hidup dalam kesederhanaan bersama keluarganya yang religius, Ali terinspirasi untuk menghafal Al-Quran setelah mendengar lantunan ayat-ayat suci dari seorang hafidz di desanya. Dengan dukungan penuh dari orang tuanya, ia memutuskan untuk belajar di pondok pesantren.
Di pesantren, Ali menghadapi tantangan berat—mulai dari tekanan hafalan yang menumpuk, rindu pada keluarganya, hingga godaan untuk menyerah. Rasa jenuh, kesulitan adaptasi, dan ujian fisik serta mental membuatnya mempertanyakan mimpinya. Namun, dengan bimbingan guru dan dukungan teman-temannya, Ali belajar makna keikhlasan, ketulusan, dan kesabaran dalam menghafal. Setiap tantangan justru memperkuat tekadnya untuk mencintai dan menjaga Al-Quran bukan hanya di hafalan tetapi juga di hatinya.
Perjalanan Ali menjadi hafidz bukan hanya tentang hafalan, tetapi juga tentang bagaimana ia meraih kedekatan dengan Allah, menghadapi ujian hidup, dan menemukan makna hidup yang sesungguhnya dalam menjaga ayat-ayat suci di tengah keterbatasannya.