Timbulnya berbagai macam penyakit seperti masa pandemi COVID-19
sekarang ini menyebabkan masyarakat mencari berbagai pengobatan
maupun untuk menguatkan sistem imunitas tubuh. Adanya penularan
virus melalui transmisi lokal ini mengakibatkan jumlah kasus COVID-19
terus bertambah. Oleh karena itu, harus dilakukan upaya pencegahan
yakni pemutusan rantai penularan dengan isolasi mandiri, deteksi dini,
dan melakukan proteksi dasar. Prokteksi dasar yang dimaksud anatar
lain mencuci tangan secara rutin dengan sabun atau menggunakan
hand sanitaizer, menjaga jarak, dan mengkonsumsi makanan yang sehat
untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap dan persepsi dengan
perilaku dalam mengkonsumsi jamu. Desain penelitian ini observasional
deskriptif dengan pendekatan crossectional. kota Singaraja memiliki
luas sebesar 27,98 km2
, dan penduduknya berjumlah 80.500 jiwa maka
digunakan Teknik sampling jenis probability sampling type Simple
Random Sampling. Sampel dihitung dengan rumus diperoleh sebanyak
100 responden. Data dikumpulkan dengan instrument kuesioner dan
dianalisa dengan uji chis square. Hasil penelitian menunjukkan nilai
ρ untuk pegetahuan, sikap dan persepsi < α maka hal ini menunjukkan
adanya hubungan antara pengetahuan, sikap dan persepsi dengan perilaku
dalam mengkonsumsi jamu. Masyarakat masih memberikan tanggapan
yang positif terhadap pengobatan tradisional melalui jamu. Hal ini terjadi
karena masayarakat sudah cukup mengetahui tentang manfaat dari
mengkonsumsi jamu yaitu dapat menjaga dan meningkatkankan imunitas
apalagi dalam masa pandemic hal ini sangat dibutuhkan.
Lebih banyak
Tentang Buku
54
Halaman
-
Menit
-
Kata
Penulis: Nyoman Sri Ariantini, S.KM.,M.Kes & Ns. Eka Lutfiatus Solehah, S.Kep.,M.Kes
ISBN: 978-623-329-864-3
Penerbit: CV. Literasi Nusantara Abadi
Diterbitkan pada bulan Mei 2022
Lebih banyak
Literasi Nusantara
0
Terjual
0
Lencana