Alex Richsyon Nunumete lahir di Ambon, 7 Desember
1981 menyelesaikan pendidikan dasarnya Sekolah pada tahun 1994,
pendidikan menengah pertama tahun 1997, pendidikan menengah atas tahun
2000, Pertama kali belajar gitar secara otodidak dari sejak umur 13
tahun dan selanjutnya balajar musik secara serius pada jurusan musik
gereja, di Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Ambon, dari tahun 2000
dan memperoleh gelar kesarjanaan pada tahun 2008, dan menyelesaikan
pendidikan S2 di ISI Yogyakarta dengan konsentrasi Manajemen Seni
Pertunjukan. Aktifitasnya sekarang adalah sebagai tenaga pengajar di
IAKN Ambon dan mengampuh mata kuliah Harmoni, Kontrapung, Mayor Cello,
dan Mayor Perkusi.
Berkesenian dimulai dari umur 10 tahun sebagai penyanyi gereja.
Arranger, pelatih dan dirigen untuk paduan suara gereja merupakan
rutinitas melayani sebagai musisi gereja, Selain juga Cellis pada IAKN
Ambon Symphony Orchestra (IASO) dan Siwalima Symphony Orchestra (SSO).
Dalam Event Nasional pernah melatih paduan suara kampus untuk mengikuti
lomba paduan suara mahasiswa tingkat nasional di Medan dan Manokwari.
Sebagai pemain perkusi pada International Choir Competition di Manado, Sulawesi Utara. Terlibat sebagai kurator dalam Moluccas Bamboo Festival tahun 2019 dan 2020 (gagal diselenggarakan) yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kota Ambon dan Ambon Music Office (AMO).
Menulis dan meneliti juga dengan memiliki tulisan yang dimuat pada
jurnal terakreditasi, Jurnal Dewa Rucci. Tetapi juga jurnal-jurnal
ilmiah lokal, diantaranya Jurnal Tangkoleh Putai, Jurnal Cantata.
Meneliti mengenai musik-musik tradisi seperti kelompok Ensambel Tahuri
di Hutumuri, Lagu Suhat dalam tradisi Cuci Negeri di Soya, dan Manajemen
seni pertunjukan oleh masyarakat tradisional. Terlibat sebagai
penyusun kurikulum mata pelajaran Muatan Lokal Seni Musik tingkat SD dan
SMP.